Jakarta (SDPPI) - Limabelas pegawai Kementerian Komunikasi dan Informatika memasuki masa purna bakti pada 1 Desember 2018, dengan enam di antaranya berasal dari Direktorat Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI).
Plt. Sekretaris Jenderal Kemkominfo Ismail, mewakili Menkominfo Rudiantara, pada Jumat melepas mereka di Ruang Prof. DR. Roeslan Abdulgani, Gedung Kemkominfo, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.
“Saya mewakili Pak Menteri memohon maaf sebesar-besarnya karena Pak Menteri tidak bisa hadir di tengah-tengah kita di sini. Bapak ibu sekalian sudah soft landing, sudah dilepas secara terhormat. Di mana pun nanti bapak ibu melanjutkan karir tentu ada fenomena-fenomena lain yang barangkali bisa bapak ibu dapatkan di lingkungan baru, tidak selalu di Kominfo ini,” kata Ismail.
Ismail mengatakan jajaran Kemkominfo tetap membuka diri untuk bersilaturahmi dengan mereka yang sudah pensiun. “Mohon tetap dijaga komunikasi dan silaturahmi kita.”
Ismail mengharapkan meskipun sudah pensiun, para mantan pegawai itu tetap bisa memberikan masukan yang objektif dari kacamata sebagai warga masyarakat.
Pada kesempatan itu, Ismail juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian para pegawai yang memasuki purna bakti itu selama bertugas di Kemkominfo, menghasilkan karya-karya besar sesuai bidang tugasnya masing-masing.
Mewakili 15 pegawai yang masuk purna bakti, Subagyo yang selama ini menjabat sebagai Kasubdit Harmonisasi Spektrum Frekuensi Radio di Direktorat Penataan Sumber Daya, Ditjen SDPPI, mengatakan bahwa ia dan rekan-rekannya bersyukur karena telah melalui masa tugas hingga purna bakti dengan baik.
“Itu semua tentunya tidak lepas dari karunia Tuhan yang maha esa. Kami juga sangat bersyukur dan terima kasih masih diberikan kesempatan untuk tampil di Kominfo ini, kami masih dihargai untuk dilepas, tidak dilepas begitu saja. Terima kasih kembali kami sampaikan karena kami masuk disumpah dan sebagainya serta dilepas pun kami masih dihargai untuk tampil di acara purna bakti ini. Kami tentunya merasa senang dan bangga menjadi bagian dari Kominfo,” katanya.
Subagyo mengaku bahwa ia dan rekan-rekannya tidak akan sampai pada kondisi sekarang ini apabila tanpa bantuan dari rekan-rekan kerja di satuan kerja masing-masing, dan apabila ada hal-hal yang kurang pas ia memohon maaf lahir dan batin.
Kemudian, Ismail mewakili Kemkominfo memberikan piagam penghargaan kepada para pegawai yang memasuki masa purna bakti itu, serta dilanjutkan dengan penyerahan Tunjangan Hari Tua dan uang pensiun oleh Kepala Bidang Umum dan SDM PT Taspen Kantor Cabang Utama Jakarta N. Ratna Kusbandiah.
Hadir pada acara ini Direktur Penataan Sumber Daya Denny Setiawan, Direktur Operasi Sumber Daya Dwi Handoko, Plt. Direktur Pengendalian Nurhaedah, Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian Hasyim Fiater dan sejumlah pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Kemenkominfo.
Nama-nama enam pegawai dari Ditjen SDPPI yang memasuki masa purna bakti bersama sembilan pegawai lainnya dari direktorat berbeda di Kemkominfo:
- Subagyo, Kasubdit Harmonisasi Spektrum Frekrad pada Direktorat Penataan Sumber Daya.
- Sunarto, Kepala Balmon Spekfrekrad Kelas I Tangerang
- Riadika Hanityawan, Kasi Operasi Pemeliharaan dan perbaikan Balmon Kelas I Semarang
- Netty Katarina T. Bolon, Analis Teknis Sertifikasi Operator Radio pada Direktorat Operasi Sumber Daya.
- Safei, PFR Penyelia pada Balmon Kelas I Medan.
- Wismanto, Penyusun Rumusan Pengelolaan Teknologi Monitoring Spektrum pada Direktorat Pengendalian SDPPI.
(Sumber/foto: Iwan)
