Manado (SDPPI) – Balai Monitor Kelas II Manado turut serta dalam latihan teknis peperangan elektronika yang diselenggarakan Hubdam XIII/Merdeka, Selasa (20/8/2019). Tujuan latihan ini untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari ancaman pihak luar.
“Dalam mendukung latihan ini, Balmon Manado mengirim personel dan stasiun monitoring frekuensi radio bergerak, termasuk direction finder portable DDF007,” ujar Kepala Balmon Manado Syamsul Huda di sela-sela kegiatan.
Ia sangat mengapresiasi tawaran Kepala Hubdam XIII/Merdeka Kolonel Chb Widodo saat rapat koordinasi persiapan yang dilakukan sebelumnya. Menurutnya, latihan bersama ini bermanfaat untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam melaksanakan tugas operasional di lapangan.
“Terutama dalam mencegah, mengidentifikasi, dan menemukan sumber pancaran gelombang elektromagnetik yang dipancarkan dengan tujuan sebagai ancaman dan membahayakan jaringan komunikasi,” jelas Syamsul Huda.
Dalam kegiatan ini, Balmon Manado menyampaikan materi tentang peraturan radio, scanning frekuensi, prinsip kerja peralatan directon finder dalam simulasi dalam melacak sumber pancaran dengan menggunakan Perangkat pencari arah DDF007.
Sementara itu, Mayor Hamzah selaku perwakilan Hubdam XIII/Merdeka menyatakan keterlibatan Balmon Manado dalam latihan bersama peperangan elektronika sangat penting dan bermanfaat bagi personel Hubdam.
“Personel Balmon memiliki kemampuan dan keahlian spesifik dalam bidang frekuensi radio, serta didukung peralatan yang lebih lengkap dalam tugas pengawasan frekuensi radio, sehingga tepat kiranya kami bersinergi dalam pelaksanaan tugas operasional di masa mendatang,” kata Mayor Hamzah.
Latihan yang diikuti 20 personel Hubdam XIII/Merdeka ini, berlangsung baik dan lancar sesuai rencana. Ke depan, sinergi ini terus ditingkatkan dalam melaksanakan tugas kewilayahan di Sulawesi Utara.
Sumber/foto : Kasno, UPT Manado
