Ditjen Infrastruktur Digital Lakukan Monitoring Frekuensi pada AFC Asian Qualifers World Cup 2026

Jakarta (Infrastruktur Digital) – Tim Nasional Sepak Bola Indonesia baru saja melaksanakan pertandingan lanjutan AFC Asian Qualifiers road to World Cup 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 15 November 2024 menghadapi Tim Nasional Jepang dan 19 November 2024 dengan Tim Nasional Saudi Arabia.

Pada pertandingan ini Tim Monitoring Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melakukan pengawasan penggunaan spektrum frekuensi radio selama event berlangsung sesuai dengan permintaan yang diajukan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

“Sesuai dengan permintaan yang diajukan, Tim Monitoring melakukan pengawasan serta memberikan izin penggunaan perangkat frekuensi radio” ucap Ketua Tim Kerja Pengawasan SFR dan Perangkat Pada Event Khusus dan Antar Negara Renny Kusumaningtyas, Jumat (15/11/2024).

Kegiatan Monitoring dan pengawasan Spektrum Frekuensi Radio (SFR) yang dilakukan oleh Ditjen Infrastruktur Digital ini bertujuan untuk mengantisipasi dan memastikan penggunaan frekuensi radio yang digunakan selama acara berlansung dapat berjalan dengan baik.

“Fokus utama pada event ini yaitu memastikan perangkat komunikasi radio antara wasit di lapagan dengan wasit yang berada di control room untuk Video Assistant Referee (VAR), serta perangkat teknikal analisis yang digunakan dengan baik tanpa adanya gangguan” jelas Renny.

Renny menyampaikan, bahwa ada permintaan khusus dari Tim Nasional Jepang karena adanya Video Camera yang digunakan secara khusus. “penggunaannya harus diawasi jangan sampai mengalami gangguan selama pertandingan berlangsung, karena perangkat ini sangat penting, digunakan sebagai teknikal analisis pemain oleh Jepang” ucapnya.

Tidak hanya itu, Tim Monitoring juga melakukan pengawasan sekaligus memitigasi penggunaan frekuensi yang berada disekitar area Stadion Utama Gelora Bung Karno. “kita memastikan bahwa tidak hanya frekuensi yang digunakan dalam pertandingan yang dilakukan pengawasan, tapi juga memastikan bahwa frekuensi yang digunakan disekitar area juga tidak mengalami gangguan” lanjutnya.

Hasil dari monitoring yang dilakukan selama kualifikasi piala dunia Indonesia vs Jepang dan Indonesia vs Saudi Arabia dapat berjalan dengan baik dan lancar, khususnya jalur komunikasi radio yang digunakan wasit, perangkat teknikal analisisis milik tim Jepang, serta frekuensi yang digunakan untuk seluler. “kita terus berkoordinasi dengan PSSI selama pertandingan berlangsung dan semua dapat berjalan dengan baik” tutup Renny.

Sumber/ Foto : Fandi R, Setditjen Infrastruktur Digital.