Serang (SDPPI) - Kantor dengan konsep co working space layak dijadikan standar bagi semua Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
Sekretaris Jenderal SDPPI Rd Susanto menyampaikan hal tersebut dalam syukuran atas selesainya renovasi Kantor Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Tangerang, Kamis (30/9/2021). “Konsep co working space ini menghilangkan sekat-sekat antarpersonal. Saya tidak suka ada sekat yang menyebabkan kita juga tersekat-sekat,” katanya.
Turut hadir di gedung yang mulai direnovasi setahun lalu ini, Koordinator Umum dan Kepegawaian Hasyim Fiater, Koordinator Perencanaan Program dan Pelaporan Aryo Pamoragung, Kepala Balmon Tangerang Tri Joko, dan Kepala Balmon Jakarta Rahman Baharuddin. Kegiatan juga diikuti secara daring oleh Direktur Pengendalian SDPPI Sabirin Mochtar serta beberapa kepala Balmon dan Loka dari berbagai wilayah.
“Lebih setahun lalu saya datang bersama Dirjen SDPPI ke sini. Banyak catatan waktu itu, suasana riuh oleh kendaraan besar yg lalu lalang di jalan, gedung juga kumuh. Hari ini 180 derajat berubah, saya puas. Ini patut dicontoh,” kata Sesditjen.
Kantor mencerminkan penghuninya. Kantor yang bersih dan rapi mencerminkan para pegawainya juga bekerja secara bersih dan rapi. “Ada budaya baru yang dibawa. Bekerja dalam satu meja membuat komunikasi lebih transparan. Perintah pimpinan juga dapat langsung diterjemahkan bawahan secara seragam,” ujar Susanto yang bertepatan pada hari ini memasuki masa pensiun.
“Hampir 3,5 tahun saya bersama teman-teman. Semua memudahkan saya dalam bekerja, karena teman-teman tidak ada masalah. Terima kasih dan mohon maaf bila ada dari saya yang kurang berkenan,” kata Sesditjen SDDPI yang di beberapa hari terakhirnya berkantor ini menyempatkan diri berpamitan ke sejumlah jajarannya.
Sebelumnya, Kepala Balmon Tangerang Tri Joko mengatakan renovasi gedung adalah amanat pimpinan untuk mewujudkan layanan publik yang lebih baik. “Kami merancang co working space dengan harapan kolaborasi antarpegawai makin maksimal dan pemanfaatan sistem IT juga teroptimalkan,” katanya.
Ia berharap aset infrastruktur yang baru renovasi ini tidak sia-sia. Balmon Tangerang siap bekerjasama dengan berbagai pihak. “Tugas yang paling berat mengubah budaya kerja. Dengan dibekali aset ini, kami mengarah pada tata perkantoran masa depan,” katanya.
(Sumber/foto : Andry/Mukhsinun, Setditjen)
