Bogor (SDPPI) - Selalu dalam pengawasan ketat oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) berbasis web di Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI), mendapat apresiasi dari pejabat Biro Umum Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
“Ditjen SDPPI terhitung jauh lebih well-organized dibandingkan satker-satker lain,” kata Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa Biro Umum Ahmad Riza Zainuri, saat memberikan arahan kepada seluruh pejabat pembuat komitmen (PPK) dan petugas SiRUP dari Balai Besar Pengujian Perangkat dan Telekomunikasi (BBPPT) serta Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ditjen SDPPI, Rabu (12/10/2022).
Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa UKPBJ Kemkominfo itu menyampaikan arahan Presiden bahwa belanja produk dalam negeri 40% TKDN. Begitu diurai, lanjutnya, ternyata tidak semudah dibayangkan. “Banyak sekali yang harus dibenahi, esensinya adalah agar kita tidak tergantung impor,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Umum dan Rumah Tangga Dimas Yanuarsyah mengungkapkan TKDN dan PDN beberapa bulan ini menjadi hot issue. “Sebagian sudah melaksanakan, dan beberapa masih bingung tahun depan mau apa, serta permintaan-permintaan data yang selalu kita monitor terus, baik dari LKPP maupun lembaga lainnya,” katanya mewakili Plt Sesditjen SDPPI.
Pada kegiatan kali ini, pendampingan perencanaan pengadaan barang/jasa dilakukan oleh narasumber dari LKPP, Samsul Ramli.
(Sumber/foto: Veby/ Alifa)
