-
Email:
Callcenter_djid@komdigi.go.id -
Call us:
159 -
Webmail:
Surel

- Beranda
- Informasi & Publikasi
- Informasi Terkini
Seputar SDPPI
Ditjen SDPPI Siapkan Diklat Pengendali Frekuensi di Cidokom
Bogor (SDPPI) - Dalam upaya membentuk sumber daya manusia bidang pengendali frekuensi yang mumpuni, Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo akan menyiapkan fasilitas pendidikan dan pelatihan bidang monitoring frekuensi radio di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Ditjen SDPPI di Cidokom, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.
Gagasan itu disampaikan Dirjen SDPPI Ismail dalam rapat koordinasi pembahasan silabus pelatihan Radio Frequency Monitoring (RFM) dan temu kerja alumni RFM UNDP-ITU 1986 di Wisma Cidokom, Jumat (23/2), yang juga dihadiri perwakilan dari satuan kerja Ditjen SDPPI serta kepala dan pejabat Unit Pelaksana Teknis dari berbagai daerah di Indonesia.
Dengan dukungan para senior alumni RFM itu, Ismail mengharapkan diklat pengendali frekuensi di PPSDM Ditjen SDPPI mendatang akan melahirkan generasi baru yang ahli dan profesional yang hanya dimiliki oleh Ditjen SDPPI.
Melalui diklat ini, kata Ismail, Ditjen SDPPI kedepan akan memiliki SDM yang benar-benar ahli, mengerti serta memahami pengelolaan sumber daya alam terbatas yang bernama frekuensi, yang harus dikelola dengan baik dan benar.
Kedepan, dalam pengendalian frekuensi radio, Ditjen SDPPI akan lebih mengutamakan pencegahan pelanggaran penggunaan frekuensi daripada penindakan di lapangan. “Ya, ini pencegahan bersifat edukatif, lebih utama daripada penindakan,” katanya.
Gagasan pembentukan diklat ini juga mendapatkan dukungan besar dari seluruh alumni RFM angkatan 86 yang menginginkan PPSDM Ditjen SDPPI Cikodom menjadi best school yang mencetak pengendali frekuensi berkualitas dan mampu bersaing dikancah internasional.
Ismail juga mengaku bangga dengan para alumni RFM UNDP-ITU angkatan 1986 yang masih punya rasa memiliki sehingga memiliki semangat besar untuk berkontribusi dalam bidang pengendalian frekuensi radio serta memberikan inspirasi bagi generasi sekarang dan mendatang.
Rapat koordinasi pembahasan silabus pelatihan RFM dan temu kerja alumni RFM angkatan 1986 ini juga dihadiri para pejabat eselon dua, diantaranya Kepala Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi Moch. Rus’an, Direktur Penataan Denny Setiawan, Direktur Operasi Dwi Handoko, Plt Direktur Pengendalian Nurhaedah, Direktur Standardisasi Mochamad Hadiyana, Sekretaris Ditjen SDPPI Sadjan, dan Direktur E-Business Kemkominfo/Infrastruktur RFM Azhar Hasyim.
Selain membahas silabus untuk diklat RFM, rapat koordinasi yang berlangsung tiga hari dari 22 hingga 24 Februari ini juga diisi pemutaran video perjalanan panjang para pelopor RFM angkatan 86 ketika Ditjen SDPPI dulunya masih bernama Postel.
Kemudian, disampaikan pula evaluasi dan kontribusi alumni RFM 86 pada Ditjen SDPPI, juga dibahas pembentukan wadah atau asosiasi Alumni RFM, penetapan visi dan misi untuk kepengurusan periode 2018-2020.
Dalam kesempatan itu, Alumni RFM 1986 secara simbolis menyerahkan kaos seragam alumni kepada Dirjen SDPPI Ismail dan Sekretaris Ditjen SDPPI Sadjan.
(Sumber/foto Mukhsinun)