Jakarta (SDPPI) - Sekretariat Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Setditjen SDPPI) pada Jumat (5/8) melaporkan kegiatan pemeliharaan Teknologi Informatika dan Komunikasi (TIK) di lingkungan Ditjen SDPPI Kemkominfo untuk semester pertama 2016.
Rapat pelaporan pemeliharaan TIK diselenggarakan di Mercure Ancol, Jakarta, dengan diikuti para perwakilan dari unit kerja pada Ditjen SDPPI selaku pengguna (user) infrastruktur TIK.
Sekretaris Ditjen SDPPI, Sadjan, yang membuka rapat itu, dalam sambutannya mengatakan bahwa sebuah organisasi tidak akan berjalan optimal jika tanpa didukung dengan pengelolaan infrastruktur TIK yang baik.
Untuk itu, dalam pengelolaan TIK dibutuhkan tim yang kompeten dalam bidangnya agar mereka mampu merespons dengan cepat setiap permasalahan yang timbul baik dalam pemeliharaan maupun dalam pengelolaan pusat data (data center).
Sadjan juga mendorong agar terselenggaranya sistem TIK yang baik juga diikuti pemanfaatan e-Office oleh setiap pegawai dalam menjalankan kegiatan perkantoran setiap harinya.
Rapat pelaporan yang diselenggarakan secara periodik ini dimaksudkan untuk memantau pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan infratruktur TIK (IT managed services) semester I 2016 di lingkungan Ditjen SDPPI, termasuk mendeteksi permasalahan-permasalahan yang timbul di lapangan.
Dari kegiatan itu pula diharapkan menghasilkan rekomendasi-rekomendasi guna memperbaiki kinerja pusat data dan pemeliharaan infrastruktur TIK Ditjen SDPPI kedepan.
Perwakilan Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastucture (ID-SIRTII), instansi resmi keamanan jaringan internet Indonesia, yang hadir dalam rapat ini, memberikan review dari sisi keamanan informasi dan mensosialisasikan tentang pentingnya budaya keamanan informasi sebagai bagian dari aktivitas perkantoran sehari-hari.
(Sumber/Photo : Denny K)
