Prasyarat UMKM Go Digital Adalah Konektivitas

Dirjen SDPPI: Prasyarat UMKM Go Digital Adalah Konektivitas

Sumedang (SDPPI) – Prasyarat bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM) memasuki dunia digital adalah konektivitas. Kementerian Komunkiasi dan Informatika (Kemkominfo) fokus dalam membangun infrastruktur teknologi informasi yang nyaman, cepat dan mudah.

“Tidak ada urusan-urusan izin di bawah meja,” tegas Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kemkominfo Ismail, saat menjadi narasumber dalam seminar daring pembukaan UMKM Sumedang Go Digital, Sabtu (9/4/2021).

Dirjen SDPPI siap memfasilitasi diskusi dengan semua operator tentang kebutuhan UMKM. Ia mengapresiasi PaDi UMKM, sebuah pasar digital bagi UMKM yang digagas Kementerian BUMN, untuk pemasaran dan pembiayaan para pengusaha kecil. “Semua saya harapkan user friendly. Jangan susah-susah, supaya para UMKM mau masuk ke PaDi sudah jelas caranya, tidak repot, tidak aneh-aneh,” sarannya.

Ia yakin, apabila UMKM di Sumedang diberikan sentuhan teknologi digital, akan maju dan memiliki ruang pemasaran lebih luas. Tidak hanya di Jawa Barat, melainkan sampai seluruh Indonesia, bahkan global. Selain itu, teknologi digital menjadikan produksi UMKM lebih berkualitas.

Kemkominfo hadir dalam berbagai bentuk regulasi untuk membantu akselerasi penyediaan infrastruktur IT. Kemkominfo juga mendukung berbagai program literasi digital yang digulirkan berkesinambungan agar kompetensi masyarakat mengadopsi teknologi makin lama makin baik. “Atas nama Kemkominfo, saya menyambut baik UMKM Go Digital ini, mudah-mudahan sukses selalu UMKM Sumedang,” katanya.

UMKM Sumedang Go Digital diisi beberapa kegiatan, seperti Trainer of Trainer (ToT) pelaku UMKM, bazaar, dan seminar daring bersama Dirjen SDPPI kemkominfo. Kegiatan dihadiri Bupati Kabupaten Sumedang Dony Ahmad Munir, Ketua Umum YMIE Wahyu Kisworo, Direktur PT Pos Indonesia Faizal R Djoemadi, Direktur Digital Business PT Telkom Fajrin Rasyid, Direktur Operasional dan Keuangan PT SMF Trisnadi Yulrisman dan para undangan lainnya.

“PaDi UMKM diharapkan bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dengan membuka akses para UMKM dalam pelatihan, pembinaan sekaligus mengakses pasar yang lebih luas,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman dalam laporan kegiatan.

Ia menyampaikan data 60% PDB Indonesia berasal dari UMKM. Mereka berjumlah 64 juta lebih, mulai dari mikro, kecil, hingga menengah, atau mencapai 99,9% perusahaan di Indonesia. UMKM sangat berperan dalam perekonomian di Indonesia.

Sementara itu, Bupati Sumedang berhatap UMKM Sumedang Go Digital menjadi bagian solusi kemajuan UMKM. Solusi yang sama diharapkan dari digital marketing PaDi UMKM. “Mohon dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan platform ini akan menghubungkan antara pemasok dengan pembeli,” katanya.

Sumber/foto : Iwan (Setditjen)

Banner `Layanan Ditjen SDPPI`
Banner `SDPPI Digital Assitant`
Banner `SDPPI Maps`
Banner `IFaS Fest 2023`