Respons Era Perubahan, SDPPI Tingkatkan Skill Pejabat Pembuat Komitmen

Sesditjen SDPPI R. Susanto bersama Kepala Pusdiklat Kemkominfo Usuluddin serta Kabag Umum dan Kepegawaian, Ditjen SDPPI Hasyim Fiater berfoto bersama peserta Diklat Pejabat Pembuat Komitmen di Bogor, Jawa Barat, Senin (24/9/2018).

Bogor (SDPPI) - Merespons tantangan era disrupsi yang disertai perubahan cepat pada berbagai bidang, Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI), Kemkominfo terus meningkatkan kompetensi dan keahlihan (skill) para pegawainya, tidak terkecuali para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

Bertempat di Bogor, Jawa Barat, pada Senin (24/9) Sekretaris Ditjen SDPPI R. Susanto membuka pendidikan dan pelatihan PPK yang diikuti 44 pegawai, dengan tiga di antaranya dari kantor pusat SDPPI dan 31 lainnya merupakan pegawai Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari seluruh Indonesia.

“Ada beberapa alasan kenapa kita harus melaksanakan diklat ini, karena ke depan kita tidak hanya berbicara tentang knowledge tetapi juga skill,” kata R. Susanto ketika membuka diklat ini dan menekankan pentingnya pentingkatan kompetensi pegawai Ditjen SDPPI.

Susanto menegaskan bahwa ke depan tantangan yang dihadapi Ditjen SDPPI akan selalu berubah, dan sekarang merupakan era disrupsi yakni era perubahan. “Kita harus mengikuti perubahan itu, kalau tidak kita akan susah untuk menjalankan tugas.”

Kemudian R.Susanto melanjutkan bahwa pentingnya diklat PPK ini juga untuk meningkatkan integritas para pejabat. “Diklat Pejabat Pembuat Komitmen ini adalah pelatihan di mana peserta harus memahami bagaimana menjalankan manajemen dimulai dari aspek perencanaan yang selalu didampingi dengan tanggungjawab, yang ujungnya adalah integritas.”

Pembukaan diklat PPK ditandai dengan penyematan tanda pesera oleh R. Susanto—didampingi Kepala Pusdiklat Kemkominfo Usuluddin--kepada dua perwakilan peserta, yakni Holly C. Patty dari Loka Monitor SFR Ambon dan Bambang Supriadi dari Balmon SFR Kelas II Batam.

Kepala Pusdiklat Kemkominfo Usuluddin dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Ditjen SDPPI berkat kerjasamanya dalam penyelenggaraan diklat ini.

“Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Ditjen SDPPI yang paling dekat dalam menjalankan kerja sama ini. Menurut saya ini adalah mekanisme yang pas, di mana harus dipertanggungjawabkan secara skill dan administrasi,” katanya.

“Kita harus membuka diri dalam pengembangan SDM di semua aspek, khususnya berkaitan dengan pengembangan skill,” lanjutnya.

Usuluddin juga menyampaikan selamat kepada seluruh peserta yang telah diberi kesempatan untuk mengikuti diklat ini. “Saya ucapkan selamat atas diklatnya, anggaplah diklat ini sebagai pembelajaran dan meningkatkan skill yang dimiliki.”

(Sumber/foto: Afif/Agus)

Banner `Layanan Ditjen SDPPI`
Banner `SDPPI Digital Assitant`
Banner `SDPPI Maps`
Banner `IFaS Fest 2023`