Bogor (SDPPI) – Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Plt. Sesditjen SDPPI) meminta para peserta Pelatihan Manajemen Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) agar dapat menyerap ilmu yang diberikan serta mengaplikasikannya dalam rangka menjaga integritas Instansi.
“PPNS memiliki peran penting, akan tetapi dalam tugas administratif yang menjadi tantangannya adalah untuk lebih menjaga professional yang harapannya para peserta mampu menjaga integritas” ucap Plt. Sesditjen SDPPI Dwi Handoko dalam Kunjungannya pada Pelatihan Manajemen Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), Jumat (21/6/2024).
Dwi Handoko juga mengungkapkan bahwa para peserta yang nantinya akan menjadi Penyidik agar dapat memfokuskan terkait peraturan-peraturan baru terkait Sanksi Administratif. “Sanksi administratif berpotensi untuk terjadinya hal-hal yang bertentang dengan integritas. Jadi saya yakin, pada kesempatan diklat kali ini, para peserta sudah ditanamkan jiwa tersebut” lanjutnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa diperlukannya Penyidik agar dapat menindak gangguan frekuensi yang terjadi karena dampaknya bukan hanya membuat tidak nyaman, tetapi dampaknya sampai ke jiwa manusia. “implementasikan yang dipelajari agar apa yang kita dapat selama pelatihan bisa dilakukan untuk mengamankan dari berbagai macam bahaya yang dapat terjadi” jelasnya.