Siaran Pers No. 66/DJPT.1/KOMINFO/V/2006
YOGYA BERDUKA Semakin Menggerakkan Komunitas Telekomunikasi Untuk Lebih Meningkatkan Kepedulian Sosialnya (Posisi Jam 01.35 WIB)


  1. Dirjen Postel Basuki Yusuf Iskandar pada hari Minggu tanggal 28 Mei 2006 jam 12.55 telah mulai memimpin rapat darurat dalam rangka optimalisasi mobilisasi komunitas telekomunikasi untuk membantu dari aspek layanan telekomunikasi dalam mengatasi beban berat masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya akibat gempa bumi yang terjadi pada tanggal 27 Mei 2006. Rapat ini berlangsung di Kantor Telkom Yogyakarta dan dihadiri oleh anggota DPR-RI Drajad Wibowo, Direktur Utama PT Telkom, Wakil Dirut PT Telkom, Direktur Operasi Mobile-8, Direktur Regional Sales PT Indosat, Direktur Utama PT Bakrie Telecom, perwakilan PT Telkomsel, perwakilan PT Excelcomindo, Sekjen APJII, Roy Suryo, Pengurus Daerah RAPI Yogyakarta, dan Pengurus ORARI Yogyakarta. Rapat yang berlangsung terbuka ini juga dihadiri secara langsung oleh sejumlah wartawan media cetak dan elektronik daerah dan nasional.
  2. Pada awal rapat, Dirjen Postel meminta seluruh operator untuk menyampaikan perkembangan terakhir tentang persoalan dan upaya perbaikan sarana telekomunikasi. Dari laporan-laporan tersebut tampak terlihat, bahwa pada umumnya hampir seluruh operator telekomunikasi berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan percepatan perbaikan layanan. Jika pada beberapa jam setelah gempa bumi terjadi persoalannya adalah karena langkanya suplai listrik akibat padamnya PLN, sehingga kemudian diupayakan dengan penyediaan genset meskipun terbatas kapasitasnya. Ini belum lagi terhitung dengan sangat tingginya traffic telefon yang menuju Yogyakarta , sehingga justru menimbulkan kesulitan komunikasi, maka pada hari kedua ini jumlah BTS yang down (tidak berfungsi) semakin kecil jumlahnya. Di samping itu, setiap operator terus mendatangkan suplai genset dari luar Yogyakarta .
  3. Sedangkan Roy Suryo melaporkan tentang perlunya komunikasi psikologis yang integral yang ditujukan untuk mengurangi tingginya potensi kepanikan masyarakat seperti isyu tsunami yang sempat sangat menghebohkan masyarakat. Akan halnya informasi dari APJII, disebutkan komitmennya untuk mem-provide komunikasi data secara optimal sebagaimana yang pernah dengan sukses dilakukannya di Aceh melalui aktivitas "Air Putih". Mengenai ORARI dan RAPI. Informasi integral ini sesuai dengan usulan yang disampaikan oleh Garuda Sugardo (Wakil Dirut PT Telkom) yang menghendaki adanya nomer tunggal, seperti misalnya nomer 112, yang dapat diakses oleh publik untuk memperoleh layanan informasi pasca gempa bumi.
  4. Setelah rapat darurat tersebut, Dirjen Postel beserta sebagian besar peserta rapat langsung mengadakan kunjungan peninjauan lapangan untuk mengetahui ketersediaan fasilitas telekomunikasi di Kantor Pemda Bantul, kantor Telkom Bantul, RSUD Bantul, RS PKO Muhammadiyah Bantul dan RS PKO Muhammadiyah. Ketika meninjau fasilitas telekomunikasi di rumah sakit tersebut, hampir seluruh rombongan tidak kuat untuk tidak menitikkan air mata melihat puluhan pasien tidur berserakan di lorong-lorong RS dan di bawah tenda-tenda di tengah-tengah jalan raya. Hampir setiap lima menit sekali datang dan pergi ambulan yang membawa pasien gawat darurat ataupun jenazah korban. Di tengah-tengah berserakannya korban-korban akibat gempa bumi, Dirjen Postel dengan teliti sekali memeriksa kualitas layanan telekomunikasi dan memerintah langsung kepada para operator untuk menambah fasilitas yang diperlukan. Kunjungan tersebut berlangsung hingga menjelang petang hari, sehingga meninggalkan kota Bantul dalam kondisi sangat gelap gulita di kanan kiri jalan dalam kondisi jalan sangat macet total, baik menuju atau meninggalkan Bantul.
  5. Malam harinya, Dirjen Postel mengadakan rapat darurat kembali mulai jam 21.00 s/d. 22.45 di kantor Telkom Yogyakarta . Selain mengevaluasi hasil pengamatan di lapangan, rapat telah mencapai kesepakatan tentang penambahan fasilitas telekomunikasi gratis di beberapa rumah sakit dan pusa-pusat posko, seperti tersebut di bawah ini. Keputusan lain yang juga dihasilkan adalah tentang kemungkinan pemberian diskon secara khusus bagi long distance call dari dank e Yogyakarta dan sekitarnya selama kurun waktu tertentu, meski masalah ini akan segera dibahas lebih lanjut secara khusus. Menurut rencana, hari ini Dirjen Postel akan mengadakan peninjauan serupa ke wilayah Kalasan, Prambanan dan Klaten karena jumlah korbannya juga cukup besar.

Tabel 1: Data Rumah Sakit Beserta Ketersediaan Fasilitas Telekomunikasi

No

Nama Rumah Sakit

Telkom

Telkomsel

Indosat

Mobile-8

Excelcomindo

Jumlah

1

RS Panti Rapih

1

1

1

1

1

5

2

RS Sarjito

1

1

1

1

1

5

3

RS Bethesda

1

1

1

1

1

5

4

RS Panti Nugroho

1

1

2

5

RS PKU Muh Jogya

1

1

1

1

4

6

RS PKU Muh Bantul

1

1

1

3

7

RSD Bantul

1

1

1

1

4

8

RS Ganjuran Bantul

1

1

9

RS Panti Rini Kalasan

1

1

10

RS Wirosaban

1

1

1

3

11

RS Patmasuri

1

1

12

RS DKT

1

1

13

RS Dwi Windu Bantul

1

1

14

RS Permata Bantul

1

1

15

RS Hidayatullah

1

1

16

RS Ludiro Husodo

1

1

17

RS Sudirman

1

1

18

RSUD Wates

1

1

2

19

RSUD Wonosari

1

1

1

3

20

RSUD Klaten

1

1

1

3

21

RS Gracia Pakem

1

1

2

22

RS Dr Muwardi Solo

1

1

1

3

23

RSI Klaten

1

1

1

3

24

RS Kustati Solo

1

1

1

3

25

RS Ismangun Jogya

1

1

26

RS Sleman

1

1

27

RS Bayangkara Kalasan

1

1

28

RS Suharso Solo

1

1

2

Total

13

15

14

10

12

64

Notes:

1. Telkomsel : Setiap lokasi diisi 2 Ponsel

2. Telkom RS Sarjito 2 Pesawat

3. Indosat 1 Ponsel

4. Excelcomindo 1 Ponsel

5. Mobile-8 1 Ponsel

Sebaiknya tidak digunakan untuk incoming call

Catatan: Angka yang dicetak tebal dan miring berarti yang segera harus ditambahkan.

Tabel 2: Data Posko Yang Dilengkapi Fasilitas Telekomunikasi

Telkom

Telkomsel

Indosat

Mobile-8

Excelcomindo

APJII

Telkom Bantul

Grapari Jogya

Isat Solo

Galeri Mobile 8

Graha XL Jogya

Info Centre Bantul

Telkom KotaBaru

Grapari Solo

Condong Catur

Imogiri

XL Centre Solo

Info Centre Kepatihan

Gedung Agung

Info Centre Bantul

Posko Bantul

Info CentreKepatihan

XL Centre Klaten

Kepatihan

Info Centre Prambanan

Info C. Bantul

Info Centre Kepatihan

RRI

Info Centre Klaten

Info C. Klaten

XL Net Jogja

Telkom Pugeran

XL Net Solo

Posko BUMN

Info Centre Bantul

Catatan: Angka yang dicetak tebal dan miring berarti yang segera harus ditambahkan.

Anggota APJII yang dilibatkan: Angkasa Wave, Citranet, Jatara, Prambanan, UII Net, Jogya Medianet, Satnet.

Kepala Bagian Umum dan Humas,

Gatot S. Dewa Broto

HP: 0811898504

Email: gatot_b@postel.go.id

Banner `Layanan Ditjen SDPPI`
Banner `SDPPI Digital Assitant`
Banner `SDPPI Maps`
Banner `IFaS Fest 2024`