Padang (SDPPI) - Pertama kalinya, Ujian Negara Amatir Radio (UNAR) dilaksanakan dengan sistem Full Computer Assisted Test (CAT) untuk semua tingkatan, yang diikuti peserta dari sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Barat.
“Dengan pelaksanaan UNAR Full CAT ini diharapkan terwujud transparansi serta mendapatkan hasil ujian yang lebih berkualitas,” kata Kepala Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Padang Zainullah Manan, Minggu (6/10/2019).
Kepala Balmon Padang mengapresiasi setinggi-tingginya atas minat masyarakat Sumatera Barat penggiat komunikasi radio yang mengikuti UNAR Tahap II ini. Tercatat 123 peserta, terdiri dari Tingkat Siaga 109 orang, Penggalang 12 orang dan Penegak dua orang.
Para peserta UNAR puas dengan kemudahan ujian menggunakan komputer. Bagi yang dinyatakan lulus, beberapa saat kemudian sudah dikirimkan hasilnya. “Pada hari itu juga diterbitkan IAR dan dapat diunduh oleh masing-masing peserta dari akun masing-masing, serta diberi kesempatan 30 hari untuk menjadi anggota ORARI,” jelas Zainullah.
Lebih jauh, ia juga menekankan pentingnya memiliki izin di setiap penggunaan frekuensi dan dalam penggunaan frekuensi perseorangan. Dalam operasionalnya, tidak boleh menimbulkan gangguan kepada pengguna frekuensi lain, apalagi mengganggu pada band frekuensi penerbangan.
UNAR berbasis komputer yang dilaksanakan di MAN Gunung Pangilun Padang ini atas kerjasama antara Balmon Padang dengan ORDA Sumatera Barat. Turut hadir dan memberikan sambutan Kasubdit Sertifikasi Operator Radio Dodik Sudiyono.
Pada sesi terakhir, diberikan kesempatan kepada peserta tertua dan termuda untuk menyampaikan testimoni, yaitu Amir Diman (75 tahun) dan Hafiza Salsabila S (17 tahun).
(Sumber info/foto : Nofri, Balmon Padang)
